Kuliah di Banda Aceh, Dibantu Biaya Hidup Rp 1 Juta Perbulan, Begini Kata Illiza
Biaya kuliah ditransfer ke rekening kampus, biaya hidup dikirim ke mahasiswa
Biaya hidup yang tinggi, terutama di ibu kota provinsi cukup membebani mahasiswa yang kurang mampu secara ekonomi dalan menempuh pendidikan. Tentu beasiswa menjadi tumpuan harapan.
BLANG PIDIE - Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) Fraksi Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Hj Illiza Sa'aduddin Djamal berjanji akan membantu para siswa yang ingin kuliah. Baik biaya kuliah maupun biaya hidup hingga tamat.
Khusus biaya hidup, mahasiwa akan dibekali Rp 1 juta perbulan. Terutama untuk mahasiswa yang kuliah di Banda Aceh. Bantuan itu disalurkan melalui Program Indonesia Pintar (PIP).
Hal itu disampaikan Illiza saat melakukan kunjungan ke Sekolah Menengah Kejujuran (SMK) Negeri 1 Aceh Barat Daya (Abdya), kemarin.
Illiza mengunjungi Kabupaten Abdya dalam rangka silaturrahmi ke sekolah, tujuan ini dilakukan berupaya untuk sosialisasi program beasiswa kepada siswa-siswi SMKN 1 Abdya.
Saat pertemuan berlangsung Illiza mengucapkan siap membantu siswa-siswi yang berprestasi melanjutkan pendidikan tinggi hingga selesai.
"Siapapun siswa yang berprestasi dan ingin melanjutkan kuliah akan kita berikan beasiswa, program ini merupakan bantuan yang akan dibiayai dari awal hingga selesai, adik-adik bisa memilih perguruan tinggi swasta di manapun" tutur Illiza.
Nilai beasiswa yang disalurkan tergantung besaran biaya dari Perguruan Tinggi Swasta (PTS). Illiza menyebut bantuan tersebut secara otomatis akan ditransfer langsung ke rekening kampus dimana tempat penerima bantuan kuliah.
Sementara itu untuk biaya hidup disalurkan secara terpisah, biaya hidup akan ditransfer melalui rekening pribadi penerima beasiswa yang di transfer setiap semester.
"Untuk biaya hidup, khusus yang kuliah di Perguruan Tinggi Swasta Banda Aceh akan mendapatkan biaya sebanyak 1 juta perbulan, sedangkan mahasiswa diluar itu seperti di Lhokseumawe, Bireuen dan Kabupaten lain mendapatkan Rp 800.000 perbulan," tambahnya.
Melalui penuturan Anggota DPR RI Dapil Aceh II ini ia menyebut, saat ini ada sekitar 50.000 penerima beasiswa PIP di seluruh Aceh, jumlah tersebut diperoleh mulai dari siswa-siswi sekolah dasar, sekolah menengah pertama dan sekolah menengah atas termasuk sekolah kejuruan seperti SMK.
"Saat ini ada sekitar 50.000 penerima beasiswa Program Indonesia Pintar seluruh Aceh, semua itu didapatkan mulai dari Sekolah Dasar hingga Sekolah Menengah, bahkan sampai ke Perguruan Tinggi," ucap Mantan Walikota Banda Aceh.
Illiza menambahkan, program beasiswa PIP sudah berjalan selama lebih kurang dua tahun sejak 2021, saat ini Illiza yang berada di komisi X membidangi pendidikan memprioritaskan Aceh menjadi sasaran menuju pendidikan yang lebih baik dimasa depan.
"Saya melihat saat ini Aceh masih punya masalah di bidang pendidikan, salah satu cara agar saya bisa membantu pendidikan di Aceh yaitu melalui program beasiswa, dengan adanya beasiswa PIP ini kita berharap pendidikan anak-anak Provinsi Aceh kedepan menjadi lebih baik" katanya.
Adapun penjelasan terkait manfaat program beasiswa PIP itu sendiri, selain dapat meningkatkan sumber daya manusia di Aceh, juga mampu menciptakan lapangan pekerjaan melalui basic ilmu yang didapat oleh para siswa di sekolah terutama sekolah kejuruan.
"Saat ini semua biaya pendidikan mahal, apalagi biaya setingkat perguruan tinggi, dengan adanya bantuan beasiswa PIP ini, dapat memberikan bantuan pendidikan minimal setingkat sekolah menengah, tutup Illiza.
 |
| Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) Fraksi Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Hj Illiza Sa'aduddin Djamal saat kunjungn ke SMK Negeri 1 Blang Pidie, Senin, 25 Juli 2022. Foto: Abdul Razak |
Khusus biaya hidup, mahasiwa akan dibekali Rp 1 juta perbulan. Terutama untuk mahasiswa yang kuliah di Banda Aceh. Bantuan itu disalurkan melalui Program Indonesia Pintar (PIP).
Hal itu disampaikan Illiza saat melakukan kunjungan ke Sekolah Menengah Kejujuran (SMK) Negeri 1 Aceh Barat Daya (Abdya), kemarin.
Baca juga: Ingin Kuliah di Banda Aceh, Segini Biaya Hidup dan Ngekost disana
Illiza mengunjungi Kabupaten Abdya dalam rangka silaturrahmi ke sekolah, tujuan ini dilakukan berupaya untuk sosialisasi program beasiswa kepada siswa-siswi SMKN 1 Abdya.
Saat pertemuan berlangsung Illiza mengucapkan siap membantu siswa-siswi yang berprestasi melanjutkan pendidikan tinggi hingga selesai.
"Siapapun siswa yang berprestasi dan ingin melanjutkan kuliah akan kita berikan beasiswa, program ini merupakan bantuan yang akan dibiayai dari awal hingga selesai, adik-adik bisa memilih perguruan tinggi swasta di manapun" tutur Illiza.
Nilai beasiswa yang disalurkan tergantung besaran biaya dari Perguruan Tinggi Swasta (PTS). Illiza menyebut bantuan tersebut secara otomatis akan ditransfer langsung ke rekening kampus dimana tempat penerima bantuan kuliah.
Sementara itu untuk biaya hidup disalurkan secara terpisah, biaya hidup akan ditransfer melalui rekening pribadi penerima beasiswa yang di transfer setiap semester.
"Untuk biaya hidup, khusus yang kuliah di Perguruan Tinggi Swasta Banda Aceh akan mendapatkan biaya sebanyak 1 juta perbulan, sedangkan mahasiswa diluar itu seperti di Lhokseumawe, Bireuen dan Kabupaten lain mendapatkan Rp 800.000 perbulan," tambahnya.
Melalui penuturan Anggota DPR RI Dapil Aceh II ini ia menyebut, saat ini ada sekitar 50.000 penerima beasiswa PIP di seluruh Aceh, jumlah tersebut diperoleh mulai dari siswa-siswi sekolah dasar, sekolah menengah pertama dan sekolah menengah atas termasuk sekolah kejuruan seperti SMK.
"Saat ini ada sekitar 50.000 penerima beasiswa Program Indonesia Pintar seluruh Aceh, semua itu didapatkan mulai dari Sekolah Dasar hingga Sekolah Menengah, bahkan sampai ke Perguruan Tinggi," ucap Mantan Walikota Banda Aceh.
Illiza menambahkan, program beasiswa PIP sudah berjalan selama lebih kurang dua tahun sejak 2021, saat ini Illiza yang berada di komisi X membidangi pendidikan memprioritaskan Aceh menjadi sasaran menuju pendidikan yang lebih baik dimasa depan.
"Saya melihat saat ini Aceh masih punya masalah di bidang pendidikan, salah satu cara agar saya bisa membantu pendidikan di Aceh yaitu melalui program beasiswa, dengan adanya beasiswa PIP ini kita berharap pendidikan anak-anak Provinsi Aceh kedepan menjadi lebih baik" katanya.
Adapun penjelasan terkait manfaat program beasiswa PIP itu sendiri, selain dapat meningkatkan sumber daya manusia di Aceh, juga mampu menciptakan lapangan pekerjaan melalui basic ilmu yang didapat oleh para siswa di sekolah terutama sekolah kejuruan.
"Saat ini semua biaya pendidikan mahal, apalagi biaya setingkat perguruan tinggi, dengan adanya bantuan beasiswa PIP ini, dapat memberikan bantuan pendidikan minimal setingkat sekolah menengah, tutup Illiza.
Kontributor: Abdul Razak
Posting Komentar